 |
| Indonesia Tak Gentar Lawan Australia |
Tim Nasional Putri U-16 akan melawan Australia pada laga lanjutan grup D, Kualifikasi AFC Womens U-16 Championship 2019, Rabu (19/9) di Stadion Dolon Omurzakov, Bishkek. Duel ini dipastikan berjalan ketat dan menarik karena kedua tim sama-sama ini saling meraih kemenangan di laga sebelumnya.
Indonesia sebelumnya meraih dua kali kemenangan melawan Palestina dengan skor 3-2 dan 3-0 atas tuan rumah Kirgizstan, Hal ini tentu membuat Garuda Pertiwi Muda berada di puncak klasemen dengan raihan enam poin. Sementara Australia yang baru satu kali bermain, kemarin menang telak 11-0 atas Palestina.
Pelatih Timnas Putri U-16, Rully Nere mengatakan bahwa timnya dalam kondisi solid dan siap tempur untuk menghadapi Australia. Hari ini ia memberikan menu latihan ringan untuk anak asuhnya supaya tampil bugar di laga besok.
"Kirgizstan kami rasa adalah tim yang bagus dan kuat di grup ini. Pemain mereka tinggi-tinggi, namun kami tak gentar dan siap memberikan kejutan pada laga besok. Besok saya harap anak-anak bermain sabar dan percaya diri," kata Rully.
"Selain itu kami juga akan mematikan pergerakan sayap pemain Australia agar tidak bisa memberi umpan silang kepada striker mereka. Kami akan bermain dengan pola 4-5-1 dan kembali dengan ciri khas kita umpan-umpan pendek cepat," tambah pelatih asal Papua ini.
Sementara itu, gelandang Timnas Putri U-16, Safira Ika Putri bertekad untuk berjuang lebih keras lagi agar meraih kemenangan atas Australia. Ia pun tidak lupa untuk memohon doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia.
"Kita sudah diberitahu tim pelatih bagaimana formula untuk mengalahkan Australia. Kami harus berjuang lebih kuat, semangat lagi demi torehan kemenangan besok. Dengan kemenangan akan membuat kami semakin percaya diri untuk lolos ke putaran kedua kualifikasi AFC Womens U-16 Championship 2019," kata Sheva.
Selain bersama Australia di grup D, Indonesia akan bersaing dengan Kirigizstan, Chinese Taipei, dan Palestina. Perjuangan panjang juga harus dijalani Garuda Pertiwi Muda sebelum bisa berlaga di putaran final ajang ini. Mereka harus menduduki posisi juara atau runner-up grup untuk bisa lolos ke putaran kedua kualifikasi.
SUMBER: PSSI / 18 September 2018, 3.59 PM
Indonesia sebelumnya meraih dua kali kemenangan melawan Palestina dengan skor 3-2 dan 3-0 atas tuan rumah Kirgizstan, Hal ini tentu membuat Garuda Pertiwi Muda berada di puncak klasemen dengan raihan enam poin. Sementara Australia yang baru satu kali bermain, kemarin menang telak 11-0 atas Palestina.
Pelatih Timnas Putri U-16, Rully Nere mengatakan bahwa timnya dalam kondisi solid dan siap tempur untuk menghadapi Australia. Hari ini ia memberikan menu latihan ringan untuk anak asuhnya supaya tampil bugar di laga besok.
"Kirgizstan kami rasa adalah tim yang bagus dan kuat di grup ini. Pemain mereka tinggi-tinggi, namun kami tak gentar dan siap memberikan kejutan pada laga besok. Besok saya harap anak-anak bermain sabar dan percaya diri," kata Rully.
"Selain itu kami juga akan mematikan pergerakan sayap pemain Australia agar tidak bisa memberi umpan silang kepada striker mereka. Kami akan bermain dengan pola 4-5-1 dan kembali dengan ciri khas kita umpan-umpan pendek cepat," tambah pelatih asal Papua ini.
Sementara itu, gelandang Timnas Putri U-16, Safira Ika Putri bertekad untuk berjuang lebih keras lagi agar meraih kemenangan atas Australia. Ia pun tidak lupa untuk memohon doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia.
"Kita sudah diberitahu tim pelatih bagaimana formula untuk mengalahkan Australia. Kami harus berjuang lebih kuat, semangat lagi demi torehan kemenangan besok. Dengan kemenangan akan membuat kami semakin percaya diri untuk lolos ke putaran kedua kualifikasi AFC Womens U-16 Championship 2019," kata Sheva.
Selain bersama Australia di grup D, Indonesia akan bersaing dengan Kirigizstan, Chinese Taipei, dan Palestina. Perjuangan panjang juga harus dijalani Garuda Pertiwi Muda sebelum bisa berlaga di putaran final ajang ini. Mereka harus menduduki posisi juara atau runner-up grup untuk bisa lolos ke putaran kedua kualifikasi.
SUMBER: PSSI / 18 September 2018, 3.59 PM
0 komentar:
Posting Komentar